HOT Indonesia di State of the Map Taiwan 2015
Pada pertengahan bulan September lalu, tepatnya tanggal 18-19 September 2015, HOT Indonesia mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam acara State of the Map Taiwan 2015 (SotM TW 2015). Acara ini berlokasi di Kampus Academia Sinica di Kota Taipei, Taiwan tepatnya di Gedung Humanities and Social Science Building dan Institute of Information Science. Ini merupakan kedua kalinya komunitas OSM Taiwan menggelar SotM di Taiwan, SotM sebelumnya diselenggarakan pada tahun 2013 namun digabungkan dengan konferensi yang lain. Acara SotM TW ini ingin menciptakan sebuah lingkungan dan tempat untuk berdiskusi mengenai perkembangan teknologi dalam informasi geospasial, inovasi dan penelitian dengan memanfaatkan OSM. Pesertanya berasal dari berbagai latar belakang seperti mahasiswa, programmer, pegawai negeri sipil dan jurnalis.
Acara ini dihadiri oleh orang-orang yang memiliki banyak pengalaman dalam tanggap darurat (emergency response) menggunakan OSM, diantaranya Kate Chapman (Ketua umum Yayasan OSM), Heather Leson (Presiden Humanitarian OpenStreetMap Team) dan Jen Ziemke (Pendiri & Direktur International Network of Crisis Mappers) sebagai pembicara utama.
Pada hari pertama (18/9), sebelum acara dimulai semua pembicara dan peserta melakukan registrasi ulang untuk mendapatkan nametag dan kaos. Kemudian acara dibuka dengan sambutan dari panitia dan berlanjut ke presentasi pertama yang dibawakan oleh Kate Chapman. Ia berbagi pengalaman mengenai Yayasan OSM (OpenStreetMap Foundation/OSMF). OSMF merupakan sebuah yayasan yang mendukung projek-projek komunitas OSM dengan menyediakan dasar hukum dan infrastruktur teknis.
Pada hari kedua (19/9), acara diisi dengan kegiatan yang lebih beragam, diantaranya presentasi, Hackathon, Workshop OSM, dan diskusi panel.
Beberapa sesi menarik antara lain sesi OSM dalam pendidikan. Sesi ini diisi oleh dosen-dosen dari universitas di Taiwan, mereka berbagi bagaimana memasukkan OSM dalam bidang pendidikan diantaranya menggunakan FieldPapers dalam survei lapangan untuk mahasiswa dan mengintegrasikan OSM ke dalam survei lapangan untuk sekolah tinggi.
SotM TW 2015 telah sukses menjadi wadah bagi komunitas OSM untuk berkumpul dan berbagi pengalaman menggunakan OSM dalam berbagai projek. Sangat menyenangkan mengetahui bagaimana kegiatan komunitas-komunitas OSM dari berbagai negara di Asia.