Sosialisasi InaSAFE ke BPBD se-Jawa Tengah
Australia Indonesia Facility for Disaster Reduction (AIFDR) dan Humanitarian OpenStreetMap Team (HOT) Indonesia baru-baru ini mendapat undangan untuk menjadi narasumber dalam acara “Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Penyusunan Rencana Kontinjensi Bencana dengan program InaSAFE” yang diadakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi Jawa Tengah. Acara ini diadakan pada hari Senin, 18 November 2013 di Gedung A BPBD Jawa Tengah dan dihadiri oleh perwakilan BPBD dari sekitar 35 Kabupaten/Kota di provinsi Jawa Tengah. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan gambaran kegiatan AIFDR di Indonesia dan memberikan pengenalan terhadap aplikasi Indonesia Scenario Assessment for Emergencies (InaSAFE).
Acara dibuka oleh sambutan dari perwakilan BPBD Jawa Tengah, Bapak Temmy Purboyono. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan program kerja AIFDR di Indonesia oleh Henry Pirade selaku Capacity Development Support Program (CDSP) Program Manager. Yantisa Akhadi dari HOT kemudian memaparkan pengenalan InaSAFE, komponen-komponennya, cara kerjanya dan juga studi kasus penerapan InaSAFE di beberapa provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Pada sesi kedua, seluk beluk OpenStreetMap(OSM) diulas,bagaimana penjaminan kualitas diatur di OSM, dan bagaimana pemanfaatannya dalam bidang kemanusiaan dan sosial.
Pada sesi tanya jawab, seorang peserta menanyakan kemungkinan penggunaan InaSAFE untuk ancaman tanah longsor. Peserta lain menanyakan apakah diperlukan piranti khusus untuk menjalankan aplikasi InaSAFE ini. Jawaban narasumber, untuk saat ini InaSAFE belum bisa digunakan untuk ancaman tanah longsor, namun menurut rencana akan dimasukkan dalam versi InaSAFE berikutnya. Sementara untuk menjalankan aplikasi InaSAFE tidak memerlukan komputer khusus, karena InaSAFE dapat dijalankan pada laptop ataupun pada komputer PC biasa.