Pelatihan Validasi Data dan Pembuatan Tasking Manager untuk BNPB
Pelatihan ini merupakan salah satu aktivitas dari kegiatan pengumpulan data spasial di wilayah prioritas penanggulangan bencana oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015 – 2019. Kegiatan pelatihan ini merupakan kerjasama antara Disaster Management Innovation (DMInnovation), Humanitarian OpenStreetMap Team (HOT) dan BNPB yang diwakili oleh Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan dimana terdiri dari 3 direktorat yaitu Direktorat Pengurangan Resiko Bencana (PRB), Direktorat Pemberdayaan Masyarakat (PM) dan Direktorat Kesipasiagaan (KS). Tujuan dari pelatihan ini adalah memberikan bimbingan dan keterampilan teknis kepada para peserta dalam melakukan kegiatan pemetaan mulai dari memasukkan data hingga melakukan validasi data di lapangan serta menyiapkan proyek untuk masing-masing wilayah pemetaan yang terdiri dari 136 kabupaten / kota di Indonesia. Fasilitator pelatihan dari HOT dan DMInnovation. Adapun jumlah peserta pelatihan sebanyak 9 orang yang diwakili oleh 3 direktorat yaitu PRB, PM dan KS.
Pelatihan dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 25 hingga 26 Agustus 2016 dari pukul 09.00 – 16.00 WIB. Kegiatan hari pertama pelatihan diisi oleh beberapa materi teknis. Tujuannya adalah mengajarkan materi-materi di atas kepada para peserta agar nantinya mereka dapat melakukan pemetaan dengan baik dan benar di OSM sehingga data-data yang dikumpulkan serta yang divalidasi memiliki kualitas yang baik dan layak untuk dijadikan sebagai salah satu sumber informasi dalam penyusunan Kegiatan Penanggulangan Bencana RPJMN tahun 2015-2019. Selain itu, agar nantinya para peserta dapat membagi ilmu serta pengetahuan dari pelatihan ini kepada rekan-rekan lain di BNPB ataupun kepada para pihak yang bekerjasama dengan BNPB dalam kegiatan pengumpulan data untuk mendukung kegiatan penanggulangan bencana di 136 kab / kota prioritas RPJMN 2015 – 2019 seperti pihak universitas dan lainnya.
Kegiatan hari 2 pelatihan para peserta membuat proyek area pemetaan untuk 136 kabupaten / kota prioritas sesuai dengan rencana Kegiatan Penanggulangan Bencana RPJMN tahun 2015-2019. Pembagian wilayah kabupaten ini berdasarkan keputusan Kepala Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan untuk masing-masing direktorat yaitu PRB, PM dan KS.